4 Mahasiswa Itera, Rancang Inovasi Pendorong Arus Laut untuk Pembangkit Listrik

Lampung24jam.com, Lampung Selatan – Mahasiswa Institut Teknologi Sumatera (Itera) menciptakan inovasi berupa pendorong arus laut, sebagai Pembangkit Listrik Tenaga Arus Laut (PLTAL), Rabu (25/8).

Pemanfaatan potensi energi arus laut sebagai penghasil energi listrik melalui Pembangkit Listrik Tenaga Arus Laut (PLTAL) di Indonesia masih minim. Hal ini disebabkan arus laut di Tanah Air yang tergolong berkecepatan rendah dibandingkan kebanyakan negara lain.

Atas dasar permasalahan tersebut, sejumlah mahasiswa Itera menciptakan inovasi sebuah bangun teknologi deflektor atau alat untuk meningkatkan kinerja turbin pada pembangkit arus laut pada kecepatan rendah. Inovasi ini diharapkan dapat mendorong pengembangan PLTAL di Indonesia.

Inovasi yang dibuat oleh tim mahasiswa yang terdiri dari Risfihan Rafi, Hasbiyalloh, dan Arif Ronaldo, dari Program Studi Teknik Sistem Energi Itera, dan M Mukti Asyidiqi (Teknik Elektro) tersebut mendapat dukungan Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi (Dikti) Kemdikbud Ristek melalui Program Kreativitas Mahasiswa Karsa Cipta (PKM-KC) 2021.

Keempat mahasiswa Itera yang dibimbing oleh Dosen Prodi Teknik Sistem Energi (TSE) Madi, menamai inovasi tersebut Rancang Bangun Prototipe WFD (Water Flow Deflector) untuk Meningkatkan Performa Turbin Arus Laut Tipe Vertikal pada Kecepatan Arus Rendah.

Ketua tim mahasiswa Risfihan Rafi menjelaskan, deflektor yang didesain dan dirancang oleh timnya merupakan tipe enam sekat single plate yang mengelilingi rotor turbin. Cara kerja alat tersebut, arus laut dengan kecepatan rendah akan melewati antar sekat deflektor untuk meningkatkan kecepatan arus laut di sekitar turbin, sehingga dapat meningkatkan kinerja turbin menjadi lebih baik.

Untuk menguji kinerja alat tersebut, mahasiswa membuat model aliran arus dalam suatu kotak aquarium yang dibangkitkan oleh pompa dan menghasilkan kecepatan arus sebesar 0,29 m/s. Hasil pengujian yang dilakukan, Minggu, 22 Agustus 2021, menunjukkan bahwa kecepatan putar turbin meningkat tiga kali lebih cepat dari putaran semula. (*)  sumber : Ig @lampunggehnews

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here